Jumat, 13 Desember 2024|Jakarta, Indonesia

Usung Konsep Circular Economy, Kemenperin Percepat Pengembangan Industri Motor Listrik

Ridwan

Sabtu, 07 November 2020 - 08:15 WIB

Kepala BPPI Kemenperin, Doddy Rahadi
Kepala BPPI Kemenperin, Doddy Rahadi
A A A

Thepresidentpost.id - Jakarta - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) terus mendorong upaya percepatan pengembangan industri sepeda motor listrik di tanah air. Pasalnya, pemanfaatan kendaraan listrik dinilai akan memberikan beberapa manfaat lebih dalam sistem transportasi dibanding dengan kendaraan konvensional, baik itu dari aspek lingkungan maupun dari sudut pandang energi.

"Kami mendorong percepatan program kendaraan bermotor listrik berbasis baterai untuk transportasi jalan dalam rangka ketahanan energi, peningkatan efisiensi energi, konservasi energi sektor transportasi, dan terwujudnya energi bersih, kualitas udara bersih dan ramah lingkungan, serta komitmen Indonesia menurunkan emisi gas rumah kaca," kata Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Industri (BPPI) Kemenperin, Doddy Rahadi di Jakarta (6/11/2020).

Kepala BPPI menjelaskan, pemerintah telah menetapkan kebijakan dan strategi percepatan pengembangan industri kendaraan bermotor listrik berbasis baterai dalam negeri melalui tiga tahapan. 

"Kami melakukan pengembangan pasar kendaraan bermotor listrik nasional dalam jangka pendek, menengah dan panjang, serta pengembangan industri dalam jangka menengah panjang, dan pengembangan teknologi," paparnya. 

Doddy menuturkan, sepeda motor merupakan kendaraan favorit masyarakat Indonesia. Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan tingkat penjualan sepeda motor per tahun naik tajam sejak 2003 dan mencapai penjualan lebih dari 6 juta unit pada 2019.

"Dengan melihat data tersebut, peluang untuk masuk dalam bisnis sepeda motor listrik sangatlah bagus," ujarnya.

Ia mengatakan, sampai semester I tahun 2020 tercatat ada 10 produsen sepeda motor listrik yang beroperasi. Diperkirakan kapasitas produksi hingga 850 ribu unit per tahun dan menyerap tenaga kerja sekitar 1.500 orang.

Dalam upaya percepatan industri sepeda motor listrik, Kemenperin juga mengusung konsep circular economy. Hal tersebut sebagai upaya untuk menekan efek negatif dari kendaraan listrik, yakni menumpuknya sampah baterai lithium karena masa pakai dan siklus pengisiannya yang terbatas. 

"Dengan konsep tersebut, baterai yang sudah habis masa pakai akan diolah Kembali. Terlebih lagi Indonesia tidak memiliki sumber alam mineral lithium, sehingga konsep circular economy akan menjadi lebih tepat," sebut Kepala BPPI.

Sementara itu, Kepala Balai Riset dan Standardisasi Industri (Baristand) Surabaya Aan Eddy Antana menambahkan, instansi yang dipimpinnya telah melakukan beberapa penelitian terkait sepeda motor listrik, salah satunya stasiun pengisian baterai kendaraan listrik. 

Rencananya, daya untuk pengisian baterai sepeda motor listrik didapat dari panel surya yang digabungkan dengan sumber tegangan dari grid Perusahaan Listrik Negara (PLN). 

"Nantinya, stasiun pengisian beterai sepeda motor listrik dilengkapi dengan web box untuk keperluan komunikasi data agar pemilik stasiun dapat memonitor secara real time dan panel interface untuk keperluan billing (struk penagihan)  pelanggan," ujarnya.

Penggunaan sepeda motor listrik diharapkan memberikan beberapa nilai positif. Misalnya dari sudut pandang energi, penggunaan kendaraan listrik juga ramah lingkungan dan efisien serta menawarkan alternatif bahan bakar untuk memperkuat ketahanan energi. 

"Dari sudut pandang transportasi, kendaraan listrik memungkinkan sistem transportasi cerdas yang akan meningkatkan utilitas dan keamanan jalan," paparnya.

Aan menambahkan, berkaitan dengan stasiun pengisian baterai sepeda motor listrik, Baristand Surabaya juga akan mengupayakan kerjasama dengan Pemerintah Kota Surabaya dan Pemerintah Provinsi Jawa Timur, sehingga dapat terpasang pada tempat - tempat strategis di daerah tersebut. 

"Kami berharap stasiun pengisian sepeda motor listrik ini ke depan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat umum," pungkasnya.

Komentar

Berita Lainnya

Business 23/04/2024 10:32 WIB

Govt to Form Task Force to Tackle Online Gambling

President Joko “Jokowi” Widodo chaired a limited meeting which discussed efforts taken to eradicate online gambling in Indonesia, Thursday (04/18), at Merdeka Palace, Jakarta. Minister for Communication…

Economy 23/04/2024 10:27 WIB

President Jokowi Reaffirms Commitment to Farmers’ Welfare

President Joko “Jokowi” Widodo on Monday (04/22) inspected corn harvest in Boalemo regency, Gorontalo province. “Our corn import has decreased significantly from 3.5 million tonnes to 400,000-450,000…

Business 28/02/2024 13:01 WIB

Carsurin and NBRI Strengthen Strategic Alliance to Propel Indonesia’s EV Industry

PT Carsurin Tbk ("Carsurin") and the National Battery Research Institute ("NBRI") are pleased to announce the signing of a pivotal Strategic Alliance Agreement (SAA), marking a significant advancement…

National 21/02/2024 08:42 WIB

Gov’t to Continue Disbursing Rice Assistance

President Joko “Jokowi” Widodo has ensured that the Government will continue rolling out the rice assistance program for low-income families. The President made the statement when handing over rice…

Economy 21/02/2024 08:38 WIB

Bapanas Head Ensures Availability of Rice Stock Ahead of Ramadan

The National Food Agency (Bapanas) has ensured the availability of rice for the fasting month of Ramadan and Eid al-Fitr 1445 Hijri/2024 CE.